03 April, 2025 by Only The Momo

SEKITAR 1 minggu setelah posts-log di sini, saya membuka posisi pertama di RBLX, lalu 3 hari kemudian, ambil Keputusan buat tambah beberapa lot lagi. Membeli saham luar dengan lebih dari 50% equity yang dimiliki tentu bukan tanpa alasan.

Ada quotes di dunia investasi: “Pasar bisa salah harga dalam jangka pendek, tapi jarang salah dalam jangka panjang.” Entah kenapa tetiba pepatah ini muncul timeline twitter, dengan spektrum yang sama, quote ini saya kira relevan dengan Roblox di tahun 2025 ini.

Kapan hari saya pernah bilang untuk mempertimbangkan untuk invest di emiten – emiten yang listing di NYSE (Amerika). Alasannya sederhana, pasar IDX babak belur dihajar sana – sini, berita kenapa dan oleh siapanya, saya kira kabarnya sudah berserakan dimana – mana.

Tapi ya sudahlah ya, semoga Indonesia tetap baik – baik saja. Kita lanjut cari uang. Tak ada rotan akarpun jadi.

Disclaimer : Risiko dan Kinerja masa lalu.
Informasi yang terdapat di laman ini hanya untuk tujuan informasi umum dan tidak dimaksudkan sebagai nasihat keuangan. Lebih lanjut

Kenapa Roblox.

Pertama, si kecil sering main gim ini seharian. Saya ingat betul waktu pertama kali dia main Roblox ini sekitaran 2 tahunan yang lalu. Desainnya khas, diperuntukan untuk anak – anak direntang usia 6-10 tahun kebawah, kotak -kotak macam Minecraft – berbasis 16 bit atau 32 bit paling besar. Hal yang paling menonjol saat itu hanya para pemain bisa berinteraksi dengan pemain lain di fitur chat, ini adalah hal yang lumrah di dunia gim modern, terutama gim daring.

Tapi kemarin. Iseng – iseng cek gim apa saja yang dia mainkan. Berapa teman yang dia punya, dan lain sebagainya, inipun karena nyobes mencak – mencak karena si anak maenan hape terus.

Whoahhhh. Mataku terbelalak, mulutku menganga, keningku mengerut.

Kebanyakan gim yang dia mainkannya sekarang semuanya sudah berbasis 3D. Belum lagi jumlah pertemanan yang sudah mencapai di angka 200 lebih, padahal ini bocah baru akan menginjak 6 tahun beberapa bulan lagi, tambahan lagi dia belum bisa baca, baru sedikit – sedikit mengeja.

Ini artinya, si Roblox ini hidup dan terus berkembang. Platformnya ramah untuk segala usia, dan 2 tahun adalah waktu yang relative pendek untuk perkembangan sepesat itu.

Ditambah lagi dengan dari sekian banyak temannya, sebagian besar dari mereka, setidaknya, dari yang saya intip, meraka aktif menggunakan robux (mata uang di roblox) untuk keperluan permainan.

Nah ini jadi menarik buat bapak – bapak.

Analisa Kinerja

Secara garis besar dari valuasi dan kinerjanya, yang bisa didapat kurang lebih seperti ini kesimpulannya:

(Btw, sebagai catatan pemirsa, saya tidak pernah sebegitu mendetail tentang Analisa kinerja ini. Pertama karena saya bukan sarjana ekonomi. Kedua, saya lebih senang dengan sesuatu yang aplikatif – atau sesuatu yang orang ga ngerti-ngerti amatpun bisa dengan gampang ngerti. Ketiga, saya bukan Lo Kheng Hong)

Satu. Roblox bukan hanya sekedar gim daring biasa, ia membangun ekosistemnya sendiri dan semuanya ter-monetisasi. Baik itu penghasilan dari penjualan robux, pun dari system bagi hasil dari para pembuat gim (developer) yang bisa mendapatkan uang mulai dari gim yang sederhana sampai dengan gim yang rumit.

Catatan pribadi. Seperti kebanyakan gim daring, roblox sangat tergantung pada daily active user dan jam bermain para pemain di dia punya platform. Untuk ini, saya melakukan riset sendiri, yaitu pada si anak sendiri dan temen-temenya, plus data statistic yang bertebaran Dimana – mana.

Roblox Daily Active User
Roblox User Engagement

Dan menurut data, dau dan engagement para pemainnya relative terus meningkat

Kedua. Memiliki EPS Minus (-). Ini aneh, memang. Tetapi sependek yang saya tahu, khususnya untuk perusahaan – perusahaan start-up atau IT, atau non start up dan non It tapi perusahaan baru, mereka  biasanya akan fokus ke re-investasi daripada memperhitungkan laba bersih. Jadi saya balik kanan fokus ke Price to sales rationya yang tahun ini nangkring berada di angka 10.43%.

Dari aneh menjadi wajar.

Ketiga. Dari grow rate revenue -nya. Selalu mengalami kenaikan dari tahun ke tahun. Ini saja bagi saya pribadi sudah cukup.

Roblox Revenue Growth Rate

Analis Teknikal.

Analisa Dow Teory

Analis Saham Roblox (gbr1)
Analisa Saham Roblox (gbr 2)

Setelah menembus barrier kuat ( warna biru putus – putus, gbr 1). RBLX mengalami sedikit penurunan wajar, setelahnya ia melanjutkan trend naiknya dari awal maret kemarin ( warna hitam putus – putus, gbr 2.). Ini konfirmasi sementara untuk berasumsi bahwa para investor sudah mulai mengambil posisi beli.

Analisa Ichimoku Kinko Hyo

Analisa Saham Roblox Menggunakan Ichimoku Kinko Hyo

Harga saat ini berada diantara tenkan dan kijun, chikou berada di atas harga sebelumnya, dan berada diatas kumo yang berwarna hijau. Pun sama dengan Analisa diatas, investor mulai ambil posisi beli.

Kesimpulan

Untuk sementara ini equity-nya naik di 1.38% ( kurang lebih 2 mingguan), tepuk tangan buat diri sendiri karena ini pertama kali investasi saham di luar negeri. Sementara untuk portonya, belum bisa proyeksikan akan sampai kapan bakalan pegang saham RBLX ini, bisa satu tahun, 3 bulan, entahlah.

Updates

14-04-2025

Peningkatan Peringkat Saham [RBLX] dari OppenHeimer

RBLX received an upgrade from Oppenheimer on Thursday, moving from a market perform to an outperform rating. The firm pointed to the recent decline in the stock’s price as creating what it described as a strong buying opportunity for investors with a long-term outlook.

The analysts described RBLX as a standout name among profitable growth players in the interactive entertainment space. They noted that the company’s operations remain unaffected by tariff concerns, reinforcing its appeal during market volatility.

Oppenheimer’s latest industry checks also suggest that RBLX will begin generating revenue from programmatic video advertising in 2025.

Looking further out, the firm expects RBLX to continue outperforming its gaming peers in terms of bookings growth and margin improvement. This forecast is attributed to the company’s user expansion trajectory, proprietary technology backbone, and largely untapped monetization capabilities.

Oppenheimer has assigned Roblox a price target of $70, representing a 22.1% upside from current levels. The stock is currently down 2.5% for the year, while the S&P 500 has declined by over 7%.

Source : Roblox’s Decline Sparks Upgrade as Oppenheimer Predicts Strong Growth Ahead

Efek Langsung Terhadap Saham Roblox [RBLX]

Peningkatan peringkat dari Oppenheimer menjadi “outperform” dan penetapan target harga $70 kemungkinan akan memiliki beberapa efek terhadap saham (RBLX).

Menerima peningkatan peringkat dari Oppenheimer pada hari Kamis, dari performa pasar menjadi performa unggul (outperform). Firma tersebut menunjukkan penurunan harga saham baru-baru ini sebagai peluang pembelian yang kuat bagi investor dengan pandangan jangka panjang.

Roblox sebagai nama yang menonjol di antara pemain pertumbuhan yang menguntungkan di ruang hiburan interaktif. Mereka mencatat bahwa operasi perusahaan tidak terpengaruh oleh kekhawatiran tarif, memperkuat daya tariknya selama volatilitas pasar.

Ke depannya, firma tersebut memperkirakan RBLX akan terus mengungguli rekan-rekannya di industri game dalam hal pertumbuhan pemesanan dan perbaikan margin. Perkiraan ini dikaitkan dengan lintasan ekspansi pengguna perusahaan, tulang punggung teknologi proprietary, dan kemampuan monetisasi yang sebagian besar belum dimanfaatkan.

23-05-2025

Closed @ $81.51 – Open @ $58.34 = + 36.47% ( 50 days )

Avatar

Eunce

Investment junkie, infinite playlist, booksglam, ngantukan. Residing in Bandung, Indonesia.

Leave a Comment